Pekan pertama BRI Liga 1 2023/2024 telah berakhir dimana laga Bali United menghadapi PSS Sleman jadi laga pembuka hari Sabtu (1/7) sore di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Sementara laga penutup dilakoni oleh PSIS Semarang menghadapi Bhayangkara FC dan Persija Jakarta menjamu PSM Makassar hari Senin (4/7) kemarin malam.

Laga Bali United vs PSS Sleman menjadi pertandingan dengan waktu efektif nomor keempat dari sembilan pertandingan di pekan pertama BRI Liga 1 2023/2024.

Waktu efektif sendiri adalah waktu ketika bola dalam keadaan aktif atau on play.

Waktu efektif sendiri digunakan untuk mengetahui intensitas permainan.

Semakin tinggi waktu efektif maka semakin banyak aksi yang dilakukan oleh pemain dalam 90 menit waktu normal.

Bali United dan PSS Sleman pada pekan pertama ini memiliki waktu efektif sebesar 41 menit 33 detik menempati posisi keempat.

Sementara laga paling efektif terjadi antara Dewa United FC menjamu Arema FC sebesar 47 menit 54 detik.

Kemudian posisi kedua terjadi antara Persik Kediri vs Borneo FC Samarinda yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri dengan waktu efektif sebesar 42 menit 5 detik.

Posisi ketiga dihuni oleh laga Rans Nusantara FC dengan Persikabo 1973 dengan waktu efektif sebesar 42 menit 4 detik.

Lebih lanjut, laga yang paling tidak efektif jatuh kepada pertandingan antara Persib Bandung dengan Madura United FC yang memiliki waktu efektif sebesar 31 menit 44 detik.

Di atas dari pertandingan tersebut, terdapat Persis Solo dengan Persebaya Surabaya yang memiliki waktu efektif sebesar 35 menit 3 detik.

Mengikuti diatasnya, terdapat laga antara Persija Jakarta dengan PSM Makassar yang memiliki waktu efektif sebesar 36 menit 6 detik.

Laga penutup pekan pertama lainnya, PSIS Semarang vs Bhayangkara FC memiliki waktu efektif sebesar 38 menit 31 detik berada di bawah laga Bali United vs PSS Sleman.

Dan pertandingan PS Barito Putera vs Persita berada di urutan keenam dengan waktu efektif sebesar 36 menit 59 detik.

Pertandingan antara Bali United dengan PSS Sleman selain memiliki waktu efektif keempat, juga menjadi tim paling tinggi dengan peluang tembakan terbanyak.

Bali United memiliki 19 tembakan berbanding 5 tembakan dari PSS Sleman.

Hanya sayang, peluang itu tidak menjamin Bali United keluar sebagai pemenang setelah tamunya mencetak gol tunggal oleh Ricky Cawor pada menit 47 di babak kedua.

Pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra menjelaskan situasi timnya jelang menghadapi pekan kedua bertandang ke markas Borneo FC Samarinda.

"Tim harus kerja keras lagi dan memperbaiki kesalahan yang terjadi di pekan pertama. Kami harus kurangi kesalahan individu dan memperbaiki finishing untuk bisa cetak gol ke gawang lawan," jelas Coach Teco.

Laga Bali United menghadapi tuan rumah Borneo FC Samarinda akan berlangsung hari Sabtu (8/7) malam di Stadion Segiri, Samarinda.

Motivasi tinggi untuk memperoleh poin pertama sedang dibangun untuk dapat meraih kemenangan di markas Pesut Etam.*

Sumber Data: Lapangbola.com.