MEMBUKA KEUNGGULAN LEBIH DULU, BALI UNITED HARUS MENGAKUI KEMENANGAN BORNEO FC SAMARINDA
Bali United harus mengakui keunggulan Borneo FC hari Sabtu (8/7) malam ini di Stadion Segiri, Samarinda.
Pasukan Serdadu Tridatu harus tunduk dari Pesut Etam dengan skor 3-1.
Gol pembuka diciptakan lebih dulu oleh Privat Mbarga sebelum dikejar oleh Matheus Pato dengan 2 gol dan Terens Puhiri.
Semua gol baru tercipta pada babak kedua di laga malam ini.
Pada babak pertama, kedua tim langsung melakukan serangan cepat untuk membuka keunggulan.
Peluang pertama hadir dari Borneo FC untuk tamunya, Bali United.
Tembakan selamat datang dari Terens Puhiri di menit awal masih mampu dipatahkan Haudi Abdillah yang berujung pada pantulan.
Bola pantul yang diterima Win Naing Tun sudah lebih dulu terjebak offside.
Empat menit kemudian Terens kembali mengancam dari sisi kanan penyerangan.
Umpan Terens dari sisi kanan penyerangan mampu diredam Ricky Fajrin yang mengarah pada sepak pojok.
Belum ada ancaman berarti hingga 20 menit pertandingan berlangsung.
Pada menit 22, Hendro Siswanto melepaskan tembakan yang masih berada di sisi kanan Adilson Maringa.
Peluang Bali United baru terlihat pada menit 28 melalui Privat Mbarga.
Umpan dari Privat pada menit 28 itu disambut Jeff yang lebih dulu terjebak offside.
Beberapa kali umpan sepak pojok sempat membuka peluang bagi Bali United.
Sayang, belum ada gol tercipta di babak pertama.
Hingga turun minum, kedua tim belum membuka keunggulan.
Memasuki babak kedua, kedua tim langsung membangun serangan.
Gol pertama hadir dari Bali United melalui umpan Ardi Idrus yang disambut Privat Mbarga dengan sundulan pada menit 48.
Skor berubah 0-1 untuk keunggulan Bali United.
Dua menit kemudian, kembali Privat melepaskan tembakan dari sisi kanan tapi masih berada di atas mistar gawang Nadeo Arga Winata.
Penyelamatan terbaik datang pada menit 52 dari Adilson Maringa.
Tembakan Pato berhasil ditepis kiper Bali United asal Brasil ini.
Dua menit kemudian, penalti untuk Borneo FC dimana Pato sebagai eksekutor menjebol gawang Adilson Maringa.
Skor berubah menjadi 1-1 bagi kedua tim.
Gol tambahan kembali tercipta pada 60 bagi Borneo FC Samarinda.
Skor berubah menjadi 2-1 bagi tuan rumah.
Kedudukan tertinggal, Bali United mencoba kembali membangun serangan untuk menyamakan kedudukan.
Bali United melakukan sejumlah pergantian untuk memberikan warna dari penyerangan Serdadu Tridatu.
Pato kembali mencetak gol melalui sundulan pada menit 67 dan mengubah kedudukan menjadi 3-1.
Semenit kemudian peluang sundulan Elias Dolah menerima umpan Privat belum mengancam gawang Borneo FC.
Hingga waktu penuh, Bali United belum mampu mengejar ketertinggalan dan harus mengakui kemenangan Borneo FC Samarinda.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra menyebutkan bila beberapa keputusan wasit sangat merugikan Bali United dalam dua pertandingan terakhir.
"Hasil kurang pada malam ini, dan kami respek dengan Borneo FC karena memiliki kualitas. Hanya saja, saya harus sampaikan sedikit kecewa dengan keputusan wasit malam ini. Mereka (wasit) bisa kasih penalti buat Borneo karena kami melakukan pelanggaran di kotak penalti. Tetapi ketika kami dilanggar di kotak penalti tidak diberikan penalti. Padahal pemain saya ditendang di kepalanya dan wasit lihat itu," ungkap Coach Teco seusai pertandingan.
Dengan hasil ini, Bali United menuai dua kekalahan dan belum meraih poin pada awal musim kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 kali ini.
Ayo bangkit dan buktikan Serdadu Tridatu!***