Dua pemain Bali United Youth sukses membawa Timnas Indonesia U16 menempati posisi ketiga di ajang Asean U16 Boys Championship 2024.

Ajang turnamen Asean yang dulu bernama Piala AFF U16 ini diperkuat oleh dua Serdadu Tridatu Muda yaitu Puju Panji Apriawan dan Ida Bagus Cahya yang berposisi sebagai pemain belakang.

Mereka berdua sukses membantu skuad asuhan Nova Arianto mengalahkan Vietnam dengan skor 5-0 di perebutan tempat ketiga.

Skuad Garuda Muda sendiri hanya menderita kekalahan saat babak semifinal dari Australia dengan skor 5-3 berbanding terbalik dengan laga lainnya yang begitu superior.

Meski gagal menjadi juara, namun permainan Timnas Indonesia U16 di ajang ini begitu luar biasa di lapangan hijau.

Prestasi awal ini mendapat sorotan dari pelatih klub mereka yaitu Sandhika Pratama yang menaruh rasa bangga kepada dua anak asuhnya di Timnas Indonesia.

“Tentu sebuah kebanggaan melihat Panji dan Gus Cahya tampil bersama Timnas Indonesia di ajang turnamen ini meski harus menempati posisi ketiga. Mereka harus optimis melihat kedepan agar terus berkarier dan membalas prestasi di ajang Kualifikasi Piala Asia maupun di ajang Piala Dunia nantinya,” ungkap Coach Sandhika.

Coach Sandhika juga mengingatkan Panji dan Gus Cahya untuk bangkit dari kekurangan yang masih ada selama ajang internasional tersebut.

Sehingga mereka bisa memperbaiki diri untuk lebih baik dan berkembang bersama klub Bali United dan juga Timnas Indonesia.

“Mungkin kekecewaan ada pada diri mereka tetapi saya harap mereka bisa bangkit dan fokus untuk agenda timnas lainnya. Saya harap mereka bisa memperbaiki dan mengevaluasi diri untuk lebih berkembang lagi di klub dan Timnas Indonesia,” terang Coach Sandhika.

Pada perebutan tempat ketiga tersebut, Gus Cahya dan Panji bermain penuh menjaga kedalaman lini pertahanan.

Bahkan Panji yang dipercayakan sebagai kapten tim juga sudah menyumbang gol bagi Timnas Indonesia U16 di ajang ini.

Luar biasa Panji dan Gus Cahya, sukses buat karier kedepan kalian!*

Sumber Foto: PSSI.