Aksi heroik dilakukan pasukan Serdadu Tridatu kala insiden yang terjadi terhadap Yance Sayuri di tengah lapangan saat menjalani laga Malut United FC vs Bali United FC hari Sabtu (21/9) malam lalu.

Laga pekan ke-6 BRI Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul tersebut diwarnai insiden kelam di sepak bola Indonesia.

Jika tidak ditangani langkah medis yang tepat, tentu kabar duka akan menghampiri olahraga nomor satu di dunia ini.

Pada menit 58, Mitsuru Maruoka melepaskan tendangan keras ke dalam gawang Malut United FC yang di block oleh Yance Sayuri.

Tendangan keras eks Borussia Dortmund ini membuat pemain Timnas Indonesia tersebut terkapar di dalam area gawang miliknya.

Berdasarkan informasi resmi oleh tim dokter Malut United FC, Yance tidak sadarkan diri setelah mengalami benturan di area dada hingga leher yang terkena bola tendangan tersebut.

Lidah Yance juga sempat tertelan saat insiden yang disaksikan langsung oleh para pemain di dalam lapangan.

Ketika lidah seorang pemain tertelan, tentu jalur pernapasan akan terhenti dan membutuhkan pertolongan pertama untuk mengantisipasi hal  yang lebih buruk terjadi.

Saat insiden itu terjadi, beberapa pemain Bali United dari bangku cadangan mencoba menolong dengan berbagai cara mereka.

Terlihat Luthfi Kamal dan Komang Tri berlari membawa oksigen dari belakang bench pemain ke tengah lapangan, tim medis Bali United juga menangani pertolongan pertama karena saat itu berada dekat dari posisi Yance yang terjatuh.

Kemudian ada Rahmat yang berlari memanggil Ambulans agar segera dibawa ke Rumah Sakit Rujukan untuk memperoleh penanganan medis yang lebih baik.

Kapten Bali United FC, Ricky Fajrin mengaku prihatin dengan insiden yang terjadi di lapangan tersebut apalagi dialami oleh rekan sejawatnya di lapangan hijau.

“Saya mewakili teman-teman dari Bali United mengaku prihatin atas insiden ini. Mudah-mudahan Yance segera pulih dan bisa bermain kembali di lapangan,” ujar Ricky.

Pasca pertandingan berakhir, Ricky Fajrin bersama Rahmat, tim medis dan manajemen Serdadu Tridatu langsung mengunjungi Yance Sayuri yang berada di Rumah Sakit.

Pertandingan ini sendiri berakhir dengan skor 1-4 dimenangkan oleh Bali United FC atas tuan rumah Malut United FC.

Namun dengan adanya insiden ini, tentu rivalitas hanya sebatas 90 menit, sebab tidak ada kemenangan yang lebih berharga daripada nyawa.***